BWS 5 Akan Ikut Program Pemulihan Areal Bekas Tambang di Lubuk Alung
Semangatnews, Padang, Keseriusan Pemerintah Provinsi dalam mewujudkan program percontohan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yaitu pemulihan lahan ases terbuka pada areal bekas tambang di kecamatan Lubuk Alung.
Hari ini Kadis LH Provinsi melakukan koordinasi kegiatan guna mewujudkan sinergikan program ini dengan program naturalisasi dan pemantapan tebing sungai Batang Anai yang ada pada Balai Wilayah Sungai 5 (BWS 5)
“Kita khawatir setelah program ini dilaksanakan, tahu-tahunya diterjang banjir dan galodo. Saat ini pola aliran sungai sudah tidak alami akibat aktifitas pertambangan ilegal tersebut. Oleh karena itu bersama kadis Lingkungan Hidup, Kawasan Permukiman dan pertanahan kab.Padang Pariaman, Yuniswan, kita mencoba mengajak BWS 5 agar ada program yang bisa mendukung untuk mempercantik dan memperkuat tebing sungai”, ungkap Kadis LH Provinsi Sumbar Ir. Siti Aisyah, MSi disela kesibukan hari ini lewat whastaapnya, Jum’at (20/3/2020).
Ia juga mengatakan, kalau mau hasilnya lebih nyata memang sebaiknya dilakukan sinergi beberapa program dengan berbagai pihak.
” Hari ini kita melakukan rapat koordinasi dan mengajak pihak BWS 5 dan Alhamdulillah disambut baik. Maka kegiatan ini akan berjalan secara baik yang sifatnya fisik maupun yang non fisik seperti penyiapan masyarakat”, ujar Siti Aisyah.
Siti Aisyah lebih jauh mengatakan, ajakan ini disambut baik oleh Kepala BWS 5, Maryadi. Hal ini ditunjukkan dengan akan diturunkan Tim untuk meninjau lokasi tersebut pada Hari Senin depan, 23 Maret 2020.
“Hasil lapangan itu nantinya akan dibahas kedepannya bersama KLHK sehingga naturalisasi dan pemantapan tebing yang akan dilakukan oleh BWS 5 merupakan bagian yang tidak terpisah dalam mewujudkan pemulihan lahan bekas tambang menjadi wisata Balah Hilia Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman”, harapnya.
