Padang Krisis Darah; Butuh 200 Kantong Setiap Hari, Terlayani Hanya 60 Kantong

by -

Gubernur; Perlu Gerakan Massal untuk Mengatasinya SJS telah Memulai

SEMANGATNEWS.COM — Palang Merah Indonesia- PMI UDD kota Padang krisis. Belum mampu dan kesulitan memenuhi kebutuhan 200 kantong darah yang diperlukan pasien setiap hari. Paling PMI Padang mempunyai stok rata rata 60 kantong. Masih minus 140 kantong lagi. Untuk itu diharapkan masyarakat warga Padang melakukan donor darah massal, baik dilakukan ormas maupun instansi terkait.

Terpanggil rasa kemanusiaan yang tinggi dan masih minusnya stok di PMI Padang, maka Supermarket SJS melakukan darah sebulan penuh. Gubernur dan Wako Padang mengapresiasi kegiatan tersebut.

“Kita memuji dan menghargai kesungguh-sungguhan General Manager Supermarket SJS, Edward Pasaribu menggelar kegiatan kemanusiaan donor darah sebulan penuh selama Ramadhan.“Saya mencatat selama delapan tahun terakhir ini SJS senantiasa konsisten melaksanakan kegiatan donor darah selama bulan puasa”, ujar Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah.
Saya minta Kepala Dinas Kesehatan mencatat agar pak Edward ini diberi penghargaan saat peringatan Hari Jadi Provinsi bulan Oktober mendatang,” tambah Mahhyeldi ketika membuka bulan donor darah SJS-PMI di supermarket SJS, Kamis malam (23/3).
Malam pertama dari kegiatan donor darah itu sudah diperoleh 60 kantong termasuk dari Gubernur Mahyeldi dan Walikota Hendri Septa.

Sementara Walikota Padang Hendri Septa mengatakan untuk membantu kecukupan stok darah di UDD PMI Padang, ia akan mendorong OPD di lingkungan Pemko Padang untuk menggelar donor darah. “Kalau perlu kita gelar pula di Balaikota Aie Pacah,” kata Hendri Septa serius.

Plt. Ketua PMI Sumbar H.Suryadi Asmi menyebutkan bahwa kebutuhan darah di Kota Padang sudah lama menjadi keluhan warga. “Sebenarnya tidak ada hal yang aneh yang dilakukan oleh PMI, memang jumlah stok darah itulah yang kurang. Unit Donor Darah PMI belum bisa memenuhi target 200 kantong darah setiap harinya, paling tinggi hanya 60 kantong, selebihnya dipenuhi oleh donor donor sukarela,” kata Suryadi.

Edward Pasaribu, GM Supermarket SJS menyebutkan ini merupakan yang ke delapan dan seluruhnya dihadiri oleh Buya Mahyeldi sejak beliau jadi Walikota Padang.

“Kita sampaikan terimakasih atas dorongan pak Gubernur, pak Walikota Padang serta PMI Kota Padang dan PMI Sumbar sehingga acara ini rutin dilaksankan setiap Ramadhan,” kata Edward.

Ketua PMI Padang Zulhaedi Z Latif mengatakan bahwa kebutuhan darah di Kota Padang selalu tak terpenuhi oleh UDD PMI Padang.

“Tiap hari paling tinggi 60 kantong yang bisa dihasilkan UDD PMI Padang, sedangkan kebutuhan Padang itu hampir 200 kantong, berarti kita kekurangan 140 kantong sehari,” kata Zulhardi ‘Buya’ Latif. **

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.