Ketua DPRD Payakumbuh Hamdi Agus Minta Pemko Siapkan Regulasi Dan Anggaran P4GN

by -

Semangatnews Payakumbuh – Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hamdi Agus menjadi narasumber dalam Rapat Kerja Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba di Aula Ngalau Indah Lantai 3 Balaikota Eks Lapangan Poliko, Kamis (5/3).

Dalam rapat itu hadir Wakil Wali Kota Erwin Yunaz, Kepala BNN AKBP Sarminal, Asisten III Amriul Dt. Karayiang, Kepala Kesbangpol Budhy Permana, Anggota DPRD Fraksi Demokrat, kepala dinas, dan camat.

Dalam paparannya Hamdi Agus DPRD menyebut untuk pembentukan tim Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) ini sudah ada regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah.

Pelaksanaan fasilitasi P4GN ada dalam Permendagri Nomor 21 Tahun 2013 dan disempurnakan dengan Permendagri Nomor 12 Tahun 2019 yang menyebutkan fasilitasi itu mulai dari tingkat provinsi hingga ke tingkat kelurahan, tinggal bagaimana setiap pemerintah daerah memaksimalkannya.

Disamping itu, Hamdi menyebutkan di Payakumbuh juga sudah ada Peraturan Darah (Perda) P4GN Nomor 12 tahun 2017 tentang Narkotika, ini merupakan Perda inisiatif DPRD.

“Payung hukum tertinggi kita sudah punya, namun Perwako belum ada, jadi barangkali itu menyebabkan Kesbangpol tidak terlalu kuat mengalokasikan anggaran untuk itu, untuk itu kita meminta wali kota melalui Kesbangpol menyiapkan perwako dari perda Nomor 12 Tahun 2017 tentang P4GN, karena Perda ini sudah dua tahun dikeluarkan. Kalau sudah ada perwako nantinya ada teknis jelas dan detail, sehingga OPD terkait bisa mengalokasikan anggarannya dengan maksimal,” ujarnya.

Ditambahkan Politikus PKS itu, disamping Pemko menyiapkan regulasi dan anggaran, dari BNN terus gencar melaksanakan sosialisasi untuk menekan peredaran barang haram yang merusak generasi bangsa ini. Hamdi bercerita dirinya sudah mengikuti kursus ketahanan nasional yang dihadiri Kapolri dan Penglima TNI, nanti Indonesia kedepannya akan mendapat bonus demografi, jumlah usia produktif (usia muda) lebih dari 60 persen jumlah penduduk.

“Narkoba menyasar usia produktif, bagaimana kita menyelamatkan generasi kita menjelang Bonus Demografi. SDM unggul yang akan melanjutkan perjalanan bangsa, jika sudah terpapar narkoba tentu bonus itu tidak akan menguntungkan bagi kita, jadi kita selaku wakil rakyat meminta seluruh stakeholder menyikapi ini dengan serius, program utama bentuk pencegahan dari masalah narkotika,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala BNNK Payakumbuh AKBP Sarminal menyebut dukungan Pemko terhadap P4GN selama ini sudah bagus, termasuk beberapa kali diadakan tes urine bagi ASN dan THL Pemko, selain itu ada beberapa pengungkapan kasus narkoba berkat gencarnya razia tim 7.

“Kita berharap kedepannya pertahanan kita di wilayah kerja semakin diperkuat, untuk ke masyarakat petugas kita sering laksanakan layanan mobil keliling Payakumbuh Bersinar (Bersih Narkoba),” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.