Pacu Itiak dan Pagelaran Seni Siap Mengisi Finish Etape VI TdS 2018 di Kota Payakumbuh.

by -

Semangatnews,Payakumbuh-Pemerintah Kota Payakumbuh, selalu laksanakan pacu itik dan musik tradisional saat pelaksanaan balap sepeda Internasiol Tour de Singkarak (Tds) Setiap tahunnya, tak kecuali tahun 2018 ini.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (kadisparpora) Elfriza ‘cece’ Zaharman, Kamis, (8/11) mengatakan Pacu Itiak dan penampilan kesenian tradisional tersebut untuk mempromosikannya kepada dunia bahwa Payakumbuh memiliki banyak kesenian tradisional.

Pacu itiak, dimana kegiatan tersebut merupakan salah satu permainan anak nagari yang satu-satunya didunia yang di dimiliki Kota Payakumbuh yang berasal dari daerah Aua Kuniang Kota Payakumbuh.,

“Kami berharap dengan finish nya TdS Etape VI ini dapat mempromosikan daerah kota Payakumbuh kepada dunia melalui tamu-tamu yang datang dari berbagai daerah,”ungkap Kadis Cece.

Setelah Finish di Ngalau Indah semua peserta bersama tamu undangan lainnya akan di jamu makan bersama Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan Wakil Walikota Payakumbuh Erwin Yunaz bersama unsur Forkopimda di kawasan Kolam renang Ngalau Indah,” ucap Kadisparpora Cece. (jn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.